Pernahkah terlintas di benak, menikmati campuran teh dan telur? Mungkin terdengar sedikit aneh, tetapi di Sumatra Barat, kita dapat menemukannya sebagai salah satu minuman populer. Masyarakat Minangkabau menyebutnya teh telur atau teh talua. Teh ini dapat dengan mudah kita temukan di banyak warung makan di Sumatra Barat. Minuman ini bahkan telah ada di dalam kebudayaan masyarakat Minangkabau sejak ratusan tahun silam.
Minuman ini memiliki tekstur yang lembut dengan cita rasa manis serta gurih yang khas. Sekilas, rasanya mirip dengan teh bercampur susu atau teh tarik, tetapi terasa lebih berbuih.
Minuman ini sudah ada dalam budaya Minangkabau selama berabad-abad.
Bagi yang tidak tahan bau amis dari kuning telur, tidak perlu khawatir. Karena, teh ini nyaris tidak terasa aroma dan rasa amis kuning telur yang menjadi bahan utamanya. Bahkan, tambahan kuning telur memberikan rasa gurih yang menambah kenikmatan dari teh yang disajikan. Kuning telur ini menjelma menjadi buih yang melayang di bagian atas cangkir atau gelas yang menjadi wadahnya.
Kunci kenikmatan minuman ini ada pada proses peracikannya yang khas. Meski begitu, tidak ada formulasi yang benar-benar baku untuk mendefinisikannya. Bisa dikatakan, setiap peracik memiliki rahasia tersendiri untuk menghilangkan rasa amis yang dapat muncul dari telur. Pada akhirnya, eksperimen berulang kali dalam membuat teh ini yang mematangkan teknik dan kelihaian sang peracik teh talua.
Kunci kenikmatan minuman ini ada pada proses peracikannya yang khas.
Peracik di salah satu kedai di Jalan Nipah, Kota Padang, berbagi sedikit rahasia racikannya. Pertama, kuning telur dipisahkan dari putihnya, kemudian ditambahkan dua sendok gula dan air yang mendidih. Fungsi air panas adalah untuk menghilangkan rasa amis dari kuning telur. Selanjutnya, kuning telur dikocok hingga berbuih putih dan mengembang.
Setelah telur berubah menjadi buih, dituangkan rebusan daun teh mendidih hingga busa telur sedikit meluap. Untuk menambah kenikmatan rasanya, bisa juga ditambahkan kental manis.
Teh talua dipercaya berkhasiat membangkitkan tenaga dan memulihkan stamina.
Sedikit perasan jeruk nipis akan menambah mantap rasa dan menciptakan perpaduan unik rasa manis-gurih-asam yang mantap dinikmati perlahan-lahan. Perasan jeruk nipis juga berfungsi menghilangkan bau amis yang masih tersisa dan menambah cita rasa dalam minuman ini.
Teh talua dipercaya berkhasiat membangkitkan tenaga dan memulihkan stamina. Karenanya, minuman ini paling tepat disajikan pada pagi hari, meski juga tersedia sepanjang hari di kedai atau warung-warung.