Yogyakarta memiliki tempat tersendiri di hati penulis buku Barista Tanpa Nama (2018), Agus Noor. Bergaul dalam lingkungan seniman di Kota Gudeg tersebut secara tidak langsung membentuknya untuk berpikir di luar kebiasaan.
Daftar ke buletin email Indonesia Kaya untuk mengikuti berita dan acara terkini.