Tari Kipas Serumpun: Simbol Kebersamaan Masyarakat Banyuasin - Indonesia Kaya

Cari dengan kata kunci

1000x500-_-tari-serumpun-21.jpg

Tari Kipas Serumpun: Simbol Kebersamaan Masyarakat Banyuasin

Tari kreasi yang menggambarkan indahnya persahabatan antar masyarakat Banyuasin, Sumatra Selatan.

Kesenian

Tari kipas serumpun adalah sebuah tari kreasi yang berasal dari Kabupaten Banyuasin, Sumatra Selatan. Tarian ini mengisahkan keindahan persahabatan dan keharmonisan antar masyarakat yang tinggal di daerah tersebut. Banyuasin, sebagai salah satu kabupaten di Sumatra Selatan, dikenal sebagai wilayah dengan keragaman suku dan agama. Keberagaman ini menjadi inspirasi lahirnya tari kipas serumpun, yang diciptakan sebagai simbol pemersatu untuk menyampaikan pesan kebersamaan dan kegembiraan dalam harmoni.

Tarian ini dibawakan oleh delapan orang penari yang semuanya perempuan. Sebagai tari kreasi, jumlah tersebut bukanlah patokan baku dalam tarian sehingga bisa ditambah atau dikurangi dan disesuaikan dengan besar kecil ukuran panggung tempat pertunjukan.

Tari kipas serumpun merupakan simbol kebersamaan dan kegembiraan.

Penari tari kipas serumpun tampil anggun dengan mengenakan baju kurung berwarna keemasan, warna yang khas mencerminkan adat dan budaya Sumatra Selatan. Keindahan adat juga terlihat dari penggunaan siger, hiasan kepala yang biasanya dipakai oleh mempelai perempuan dalam pernikahan adat, yang menambah kesan megah pada penampilan mereka.

Sesuai namanya, kipas menjadi properti utama yang digunakan dalam pementasan tarian ini. Gerakan tangan yang lincah mendominasi setiap langkah tari, menciptakan keindahan visual yang memukau. Selain itu, perpindahan posisi para penari untuk membentuk berbagai formasi memberikan dinamika pada pertunjukan. Pola-pola ini menggambarkan keceriaan dan semangat para perempuan Banyuasin dalam suasana pesta rakyat, menampilkan keharmonisan dan kebersamaan yang menjadi inti dari tari kipas serumpun.

Sesuai namanya, kipas menjadi properti utama dalam pementasan tari ini.

Sama halnya dengan kebanyakan tari kreasi dari Sumatra Selatan, tari ini juga diiringi oleh musik yang berasal dari perpaduan berbagai alat musik tradisional, seperti kendang, perkusi, dan akordion sebagai ciri khas musik melayu Sumatra. Penggunaan gitar dan bass elektronik menjadi pelengkap untuk menghasilkan musik pengiring yang ciamik.

Tari kipas serumpun mengandung makna tentang pentingnya sikap gotong royong antar sesama manusia. Sikap gotong royong tersebut menyatu dalam kegembiraan yang tergambar dalam sebuah pesta rakyat. Sikap gotong royong dalam kebersamaan ini menjadi penting bagi wilayah Banyuasin yang kian heterogen dan memiliki banyak perbedaan dalam latar belakang kebudayaan melayu yang satu. 

Informasi Selengkapnya
  • Elsa Dwi Lestari

  • Indonesia Kaya