Cari dengan kata kunci

Sate_gembus_1200.jpg

Sate Kere yang Kaya Rasa, dari Jawa Tengah

Masyarakat Solo sering menyebutnya dengan sate kere, lantaran bahan yang digunakan bukanlah daging melainkan ampas tahu.

Kuliner
Tagar:

Sambil menyelam minum air, mungkin itu peribahasa yang tepat untuk menggambarkan industri perumahan tahu yang banyak terdapat di Jawa Tengah. Siapa sangka, ampas hasil produksi tahu setelah difermentasi ternyata masih bisa dimanfaatkan lagi menjadi tempe gembus. Alih-alih menjadi limbah, tempe gembus justru mendatangkan penghasilan tambahan bagi para pengusaha tahu.

Tempe gembus merupakan makanan rakyat. Selain karena harganya yang terjangkau, tempe ini bisa diolah menjadi beraneka macam keliner yang unik. Salah satu kuliner khas Solo yang menggunakan tempe gembus sebagai bahan utamanya adalah sate gembus. Masyarakat Solo sering menyebutnya dengan sate kere, lantaran bahan yang digunakan bukanlah daging melainkan ampas tahu – yang harganya lebih murah daripada daging. Tapi jangan salah, sate kere ini ternyata memiliki cita rasa yang kaya. Panggangan tempe gembus yang dicampur dengan siraman bumbu kacang merupakan perpaduan yang unik dan lezat di mulut.

Penjual sate gembus banyak ditemukan di jalan-jalan di Kota Solo atau bahkan di kota-kota lainnya di Jawa Tengah. Mereka biasanya membeli bahan baku tempe gembus langsung di pabrik tahu, tidak membuatnya sendiri, tetapi tentu dengan memeriksa kebersihan dan kehigienisannya. Hal ini penting, karena kebersihan tempe gembus akan menentukan cita rasa sate gembus ketika dimakan.

Tempe gembus pada dasarnya sama dengan tempe kedelai, yakni memiliki rasa yang hambar tapi berbeda tekstur. Karenanya, proses pengolahan tempe gembus sebelum dipanggang menjadi sate merupakan hal penting yang mampu meningkatkan cita rasa gembus itu sendiri. Tempe gembus biasanya diolah terlebih dahulu menjadi bacem sebelum kemudian dipanggang. Setelah menjadi bacem dan warnanya berubah, barulah bahan baku gembus dipotong-potong sesuai selera untuk kemudian dipanggang.

Setelah dipanggang layaknya sate, sate gembus disiram dengan bumbu kacang. Bumbu kacang juga merupakan komponen penting yang menunjang cita rasa sate gembus. Semakin lezat bumbu kacang yang dibuat, akan semakin lezat pula sate gembus ketika dimakan. Sensasi keunikan rasa tempe gembus akan terasa ketika menyicipnya. Perpaduan kelembutan tempe dengan rempah-rempah dan bumbu kacang akan terasa gurih pedas dan manis. Harga sate gembus bervariasi mulai dari Rp10.000 hingga Rp25.000/porsi, tergantung rumah makan yang dikunjungi. Jika berkunjung ke Solo, tidak ada salahnya mencoba kuliner unik yang satu ini, sate kere yang kaya rasa.

Tagar:
Informasi Selengkapnya
  • Indonesia Kaya

  • Indonesia Kaya

This will close in 10 seconds