Cari dengan kata kunci

Pesona_Bebatuan_Karang_hingga_Petilasan_Tersaji_di_Pantai_Karang_Hawu.jpg

Pesona Bebatuan Karang hingga Petilasan Tersaji di Pantai Karang Hawu

Sebelah barat Kota Pelabuhan Ratu, Sukabumi, Jawa Barat, tepatnya di Kecamatan Cisolok, terdapat sebuah pantai yang luas dengan ciri khas bukit karang yang menjorok ke laut. Sedangkan di sisi satunya lagi terdapat hamparan pasir putih kecoklatan yang membentang. Pantai ini bernama Pantai Karang Hawu. Letaknya 16 km atau 18 menit dari Pasar Ikan Pelabuhan Ratu.

Pariwisata

Sebelah barat Kota Pelabuhan Ratu, Sukabumi, Jawa Barat, tepatnya di Kecamatan Cisolok, terdapat sebuah pantai yang luas dengan ciri khas bukit karang yang menjorok ke laut. Sedangkan di sisi satunya lagi terdapat hamparan pasir putih kecoklatan yang membentang. Pantai ini bernama Pantai Karang Hawu. Letaknya 16 km atau 18 menit dari Pasar Ikan Pelabuhan Ratu.

Pantai Karang Hawu berada di tepi Jalan Bayan-Cisolok yang menghubungkan kawasan Sukabumi dengan Banten. Panjang garis pantainya mencapai 4 km dengan dua sisi yang berbeda. Sebelah kiri pantai dihiasi dengan bebatuan karang yang terhempas ombak hingga bukit karang.

Sementara pada bagian puncaknya terdapat makam penyebar Islam Raden Dikudratullah dan Raden Cengkal. Konon, keduanya dipercaya oleh masyarakat setempat masih keturunan Sunan Gunung Jati yang berasal dari Cirebon. Selain itu, terdapat petilasan Ratu Nyi Roro Kidul yang menjadi penguasa Pantai Selatan Jawa.

Tersebar kabar yang dipercaya masyarakat sekitar jika Pantai Karang Hawu menjadi tempat favorit bagi penguasa pantai selatan itu.

Dari atas bukit ini juga pemandangan Pantai Karang Hawu terlihat sangat jelas. Panorama laut lepas sampai ombak besar yang menghantam batu karang menjadi pemandangan yang tersaji indah di sini. Di bukit ini juga terdapat kios-kios yang menjual beraneka barang yang berhubungan dengan Nyi Roro Kidul seperti, lukisan, minyak wangi, dan batu akik.

Turun ke bawah, pengunjung bisa menikmati lebih dekat derasnya ombak Pantai Selatan Jawa. Uniknya, di sini terdapat jembatan sederhana yang terbuat dari bambu. Dari sini pengunjung dapat berjalan melintasi aliran air laut hingga ke bagian ujung karang.

Pemandangan dari sini akan terlihat lubang-lubang yang menjadikan nama ini menjadi Hawu. Hawu merupakan bahasa Sunda yang berarti tungku. Karena terlihat dengan jelas lubang-lubang yang tercipta di pantai ini sekilas menyerupai tungku yang dipergunakan sebagai tempat untuk pembakaran.

Puas menikmati pemandangan dari atas bukit dan bebatuan karang saatnya pengunjung menikmati pasir Pantai Karang Hawu yang berada di sisi sebelah kiri pantai.

Warna pasir di pantai ini putih sedikit kecoklatan dengan teksturnya yang halus. Sementara garis pantai memiliki panjang mencapai 3 km dengan tepian yang melengkung. Duduk sambil menikmati ombak menjadi aktivitas yang menyenangkan dilakukan di pantai ini. Menikmati sinar matahari yang hangat seringkali menjadi alternatif pilihan wisatawan saat berkunjung ke Pantai Karang Hawu.

Walaupun ombak di sini besar, namun pada sisi yang berpasir ini sangat nyaman untuk dinikmati. Gulungan ombak akan mengecil saat mendekati tepi pantai dan pengunjung dapat bermain dengan hantaman ombak dengan rasa nyaman. [Riky/IndonesiaKaya]

Informasi Selengkapnya
  • Elsa Dwi Lestari

  • Indonesia Kaya

This will close in 10 seconds