Berbicara tentang pesona bawah laut Indonesia memang tak akan ada habisnya. Sebagai salah satu negara dengan titik penyelaman terbaik di dunia, Indonesia menyimpan kekayaan biota laut yang luar biasa—membentuk salah satu kawasan biodiversitas laut paling tinggi di planet ini. Salah satu destinasi yang menyimpan keajaiban tersebut adalah Kepulauan Togean, yang terletak di Kabupaten Tojo Una-Una, Provinsi Sulawesi Tengah.
Perairan Togean sendiri merupakan bagian dari segitiga terumbu karang dunia, atau dikenal dengan istilah The Coral Triangle.
Provinsi Sulawesi Tengah menjadi rumah bagi berbagai keindahan bahari yang masih alami dan belum terlalu tersentuh arus wisata massal. Nama Kepulauan Togean bahkan telah menggema hingga ke mancanegara, menarik wisatawan asing yang rela menempuh perjalanan jauh untuk menyelam langsung di wilayah ini. Perairan Togean sendiri merupakan bagian dari segitiga terumbu karang dunia, atau dikenal dengan istilah The Coral Triangle. Tak heran jika wilayah ini dijuluki sebagai “The Heart of Coral Triangle”, karena keberadaan berbagai jenis terumbu karang yang masih terjaga dengan baik dan hidup berdampingan dengan ribuan spesies laut lainnya.
Kepulauan Togean terdiri dari sekitar 25 pulau besar dan kecil yang tersebar di wilayah perairannya. Beberapa pulau besar yang menjadi primadona wisata adalah Talatakoh, Una-Una, Togean, Batudaka, Walea Kodi, dan Walea Bahi. Taman Nasional Kepulauan Togean sendiri merupakan kawasan konservasi laut yang sangat penting, karena menjadi rumah bagi berbagai tipe terumbu karang, mulai dari fringing reef (karang tepi), barrier reef (karang penghalang) yang juga bisa ditemukan di Australia, hingga atoll (karang cincin). Semua jenis terumbu karang ini tumbuh dalam kondisi yang relatif sehat dan lestari.
Daya tarik unik lainnya dari Kepulauan Togean adalah keberadaan danau air payau yang dihuni oleh ubur-ubur tanpa sengat (stingless jellyfish)
Pelestarian ekosistem terumbu karang di wilayah ini menjadi kunci utama agar keindahannya tetap terjaga. Para pengunjung diharapkan tidak menyentuh atau merusak karang sedikit pun saat snorkeling maupun diving. Kepatuhan terhadap etika menyelam menjadi bentuk tanggung jawab wisata yang penting demi kelangsungan hidup ekosistem laut yang rapuh namun menakjubkan ini.
Selain terumbu karang, daya tarik unik lainnya dari Kepulauan Togean adalah keberadaan danau air payau yang dihuni oleh ubur-ubur tanpa sengat (stingless jellyfish). Di tempat ini, wisatawan dapat berenang dan bercengkrama langsung dengan kawanan ubur-ubur tanpa khawatir tersengat. Momen ini tak hanya mengesankan, tapi juga menjadi pengalaman langka yang jarang ditemukan di tempat lain di dunia.
