Cari dengan kata kunci

1185_thumb_Beberapa_ritual_sering_diadakan_di_pantai_ini_seperti_ritual_Labuhan_yang_biasa_diadakan_setiap_tanggal_1_Suro_2.jpg

Indahnya Sunset di Pantai Parangtritis, Yogyakarta

Namanya Pantai Parangtritis, tempat dimana legenda Nyi Roro Kidul berasal. Berlokasi di sebelah selatan Yogyakarta, dekat dengan pusat kota.

Pariwisata

Tidak lengkap rasanya jalan-jalan ke Yogyakarta tapi tidak mampir ke pantai yang satu ini. Namanya Pantai Parangtritis, tempat dimana legenda Nyi Roro Kidul berasal. Berlokasi di sebelah selatan Yogyakarta, pantai eksotis ini tidak terlalu jauh dari pusat kota. Didukung dengan akses jalan yang memadai membuat lokasi pantai ini mudah dijangkau.

Secara epistemologi, nama Parangtritis berasal dari kata Parang yang artinya batu dan Tumaritis yang artinya air menetes. Konon, nama ini muncul ketika ada seorang pangeran yang berasal dari kerajaan Majapahit bernama Pangeran Dipokusumo. Ketika Dipokusumo hendak melakukan semedi, ia menemukan air yang menetes dari karang. Saat itulah muncul nama Parangtritis.

Banyak yang menyarankan, saat yang tepat berkunjung ke pantai ini adalah ketika matahari terbenam. Karena pada saat itu, pemandangan pantai Parangtritis terlihat lebih eksotis, dan pesona sunset di Pantai Parangtritis sangatlah indah. Garis pantainya yang panjang, pasirnya yang putih, ditambah deburan ombak yang menawan membuat pantai ini menjadi incaran para turis baik lokal maupun asing.

Bagi Anda yang menyukai petualangan, di pantai ini Anda dapat menyewa ATV (All Teran Vechille) yang bisa digunakan untuk mengitari pantai. Namun, Buat Anda yang tidak suka dengan petualangan, di sini juga ada jasa berkeliling menggunakan bendi. Bendi adalah sejenis andong yang biasa digunakan di pantai.

Setelah lelah, pengunjung juga dapat menikmati kesegaran es kelapa muda di warung-warung sepanjang pantai. Pantai Parangtritis juga menawarkan homestay dengan harga yang variatif.

Pantai Parangtritis juga terkenal memiliki banyak mitos yang membuat pantai ini dianggap sakral. Hal ini terlihat dari banyaknya ritual-ritual yang dilakukan warga sekitar setiap malam Selasa dan Jumat Kliwon.

Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat setiap tahun juga rutin mengadakan ritual di pantai Parangtritis, ritual itu biasa disebut dengan ritual Labuhan. Puncak ritual pada tanggal 1 Suro saat peringatan Idul Fitri dan Idul Adha.

Satu lagi mitos tentang Pantai Parangtritis yakni kalau mengabadikan gambar parangtritis dengan kamera model apapun akan terlihat indah. Oleh karena itu, Pantai Parangtritis dianggap sebagai surganya para fotografer.

Informasi Selengkapnya
  • Indonesia Kaya

  • Indonesia Kaya

This will close in 10 seconds