Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada 2008 melansir informasi tentang negara-negara dengan garis pantai terpanjang di dunia. Dalam catatannya, Indonesia didaulat menjadi negara dengan garis pantai terpanjang ke-empat di dunia dengan garis pantai sepanjang 95.181 km. Sebagai negara dengan garis pantai yang panjang, Indonesia tentu mempunyai banyak pantai dengan berbagai karakteristik, termasuk Pantai Plengkung salah satunya.
Berlokasi di kawasan Taman Nasional Alas Purwo, Banyuwangi, Pantai Plengkung merupakan pantai andalan di Kabupaten Banyuwangi. Secara geografis, pantai ini berada di ujung tenggara Pulau Jawa, atau berjarak sekitar 80 km dari pusat Kota Banyuwangi.
Menuju lokasi pantai, saat tiba di bumi perkemahan Taman Nasional Alas Purwo, kendaraan pengunjung harus diganti dengan menyewa kendaraan berupa jeep khusus yang sudah disiapkan oleh pihak pengelola. Hal tersebut bukan tanpa sebab, pasalnya akses jalan yang dilalui didominasi oleh bebatuan dan sebagian besar dalam keadaan rusak. Dari bumi perkemahan Taman nasional Alas Purwo menuju bibir Pantai Plengkung hanya berjarak 5 km, namun rusaknya jalan membuat waktu perjalanan terasa menjadi lebih lama.
Selain memiliki air laut yang jernih, pasir yang putih, dan biota laut yang beragam, Pantai Plengkung juga memiliki ombak yang menawan. Tidak heran jika pantai ini menjadi salah satu spot favorit para surfer untuk melakukan aktivitas berselancar. Menurut pihak Taman Nasional Alas Purwo, bulan Mei-Oktober merupakan waktu yang tepat untuk berselancar di Pantai Plengkung, pasalnya pada waktu-waktu tersebut cuaca pantai ini sangat bersahabat.
Mengingat pantai ini selalu menjadi incaran para surfer, baik dari dalam maupun dari luar negeri, pengelola pantai melengkapi Pantai Plengkung dengan berbagai fasilitas wisata, antara lain, berupa penginapan dan menara pandang. Selain itu di Pantai Plengkung juga terdapat penangkaran penyu yang dikelola langsung oleh pihak Taman Nasional Alas Purwo.
Berada di dalam kawasan hutan, Pantai Plengkung menjadi pantai yang cocok bagi mereka yang mendambakan berlibur di alam raya yang hening dan jauh dari keramaian. Bahkan saking sepinya, pantai ini kerap menjadi tempat bermain bagi sekawanan kijang dari Alas Purwo. Tidak mengherankan jika setiap tahun turis mancanegara kerap meramaikan Pantai Plengkung untuk berwisata. Apalagi jika gelombang air laut sedang tidak tinggi, turis dari Benoa Bali bisa langsung menuju Pantai Plengkung dengan menggunakan perahu boat. [AhmadIbo/IndonesiaKaya]