Mungkin kita akan bertanya-tanya ketika mendengar nama salah satu pulau yang ada di Kepulauan Seribu ini. Pulau Tikus, nama yang cukup aneh untuk sebuah pulau. Tapi, kita sebaiknya buang jauh-jauh pikiran aneh itu. Di pulau yang tidak berpenghuni ini, tersaji keindahan yang memukau. Pasir putih bersih yang lembut menjadi pemandangan yang disajikan pulau ini.

Pulau Tikus dapat ditempuh dari Jakarta menggunakan perahu nelayan dari Muara Angke, dengan lama perjalanan sekitar 2 jam. Sebelum tiba di Pulau Tikus, perahu akan transit terlebih dahulu di Pulau Pari dan setelah itu perjalanan akan dilanjutkan menuju Pulau Tikus.

Pulau ini dapat ditempuh dari Jakarta menggunakan perahu nelayan dari Muara Angke.

Keindahan Pulau Tikus yang berukuran mini ini tidak dapat dipandang sebelah mata. Panorama yang ditawarkan mampu memanjakan setiap pengunjung untuk menikmati keindahan pesona alam Nusantara.

Dengan suasana yang alami, bersih, dan permai, pengunjung akan merasa seperti berada di pulau pribadi. Tidak adanya kehidupan manusia di Pulau Tikus juga menciptakan kedamaian saat berkunjung di pulau ini. Keheningan suasana yang disertai deburan ombak dan hembusan angin laut yang sejuk, dapat membuat liburan ke Pulau Tikus menjadi sangat berkesan.

Dengan suasana alami, bersih, dan permai, pengunjung akan merasa seperti di pulau pribadi.

Pasir putih yang bersih dan lembut merupakan ‘hiasan’ indah yang ada di Pulau Tikus. Tak hanya itu, pengunjung juga akan disuguhkan air laut dengan gradasi warna biru tua bercampur biru muda yang menjadikan pulau ini tidak membosankan ketika dikunjungi.

Pemandangan alam bawah laut Pulau Tikus juga menyajikan keindahan alam yang menawan. Ikan yang memiliki warna-warna cantik akan menemani pengunjung saat melakukan snorkeling di perairan sekitar Pulau Tikus. Hamparan karang yang elok juga bisa disaksikan di Pulau Tikus, satu pulau yang menjadi bagian dari Kepulauan Seribu.