Merayakan Hari Tari Sedunia pada tanggal 29 Mei 2024, Galeri Indonesia Kaya bekerja sama dengan berbagai sanggar tari di Indonesia, yaitu Belitung, Jambi, DKI Jakarta, Jawa Timur, Bali, Kalimantan Tengah, Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara Timur, Maluku Utara dan Papua. Tiap sanggar mengambil inspirasi dari kayanya gerakan-gerakan tari Indonesia dalam satu kesatuan yang harmonis.
Diangkat dari “Seribu Kunang-kunang di Manhattan” karya Umar Kayam, Alih Wahana oleh Iswadi Pratama.
Sebuah serial dokumenter. Episode 9 - 11.
Ruang hijau di tengah Kota Palembang yang menampilkan keindahan flora dengan 71 jenis pohon dari 27 famili, serta berbagai jenis mamalia, reptil, dan serangga langka.
Buku yang memuat 82 puisi dan kumpulan sajak Chairil Anwar dalam rentang tahun 1942–1949, berserta korespondensi surat-menyuratnya dengan kritikus sastra H.B. Jassin.
Cerita rakyat dari Provinsi Papua Barat yang mengisahkan legenda asal-usul terbentuknya empat pulau tersohor di tanah Papua, yang kita kenal sebagai Raja Ampat.
Budaya Indonesia yang kaya berpadu dengan teknologi yang interaktif: sebuah galeri yang menyenangkan untuk dijajaki.
Panggung terbuka budaya Indonesia. Di Taman Indonesia Kaya, semua batasan dihilangkan untuk berikan pertunjukan apa adanya untuk semua.
Salah satu suku asli Maluku yang masih mempertahankan beberapa tradisi kuno di kehidupan sehari-harinya.
Pelajaran kehidupan dari kisah seorang maestro tari Indonesia yang berkarya hingga akhir hayatnya.
Indonesia Kaya mempersembahkan webseries musikal terbaru, Serial Musikal Payung Fantasi, yang merupakan sebuah cerita adaptasi berdasarkan kisah nyata kehidupan tokoh Ismail Marzuki.
Serial Musikal Adaptasi Siti Nurbaya merupakan sebuah gagasan untuk membawa musikal dengan cerita lama Indonesia ke dalam dunia maya.
Indonesia Kaya bersama Garin Nugroho dan BOOW Live mempersembahkan Serial Musikal Payung Fantasi, terinspirasi dari kisah hidup pahlawan nasional Ismail Marzuki dan kejadian bersejarah pada masa itu.