Di antara gugusan Kepulauan Komodo, Gili Lawa dikenal dengan lanskapnya yang menawan. Pulau kecil tak berpenghuni ini terletak di sebelah utara Pulau Komodo, berbatasan langsung dengan Laut Flores. Destinasi yang juga disebut Gili Laba ini memiliki spot ikonik berupa perairan menyerupai selat yang diapit oleh dua pulau. Berfoto dengan latar panorama spektakuler ini menjadi pengalaman yang tak boleh terlewatkan bagi setiap pengunjung.
Untuk mencapai pulau ini, pengunjung dapat menggunakan jasa agen travel di Labuan Bajo yang menawarkan berbagai paket wisata sailing trip Komodo dengan harga beragam. Karena lokasinya cukup jauh dari Pelabuhan Labuan Bajo dan sulit dijangkau dalam perjalanan pulang-pergi satu hari, sebagian besar agen travel memasukkan destinasi ini ke dalam paket tiga hari dua malam (3D2N). Menghabiskan lebih banyak waktu di sana memungkinkan untuk menikmati keindahan matahari terbit dan terbenam yang sayang untuk dilewatkan.
Destinasi yang juga disebut Gili Laba ini memiliki spot ikonik berupa perairan menyerupai selat yang diapit oleh dua pulau.
Gili Lawa terbagi menjadi dua area, yaitu Gili Lawa Darat dan Gili Lawa Laut, yang letaknya berseberangan. Gili Lawa Darat berada di antara Gili Lawa Laut dan Pulau Komodo, membentuk lanskap perbukitan eksotis yang dipenuhi hamparan padang rumput. Saat musim kemarau, rerumputan berubah menjadi kuning keemasan, sementara pada musim peralihan dan penghujan, warna hijau segar kembali mendominasi, menciptakan pemandangan yang menawan.
Keindahan lanskap ini paling sempurna dinikmati dari puncak bukitnya, menjadikan trekking sebagai aktivitas utama bagi para pengunjung. Perjalanan menuju puncak memerlukan waktu sekitar 30 menit hingga satu jam, tergantung stamina masing-masing. Jalur pendakian cukup menantang dengan kontur tanah yang terjal, licin, dan berpasir, akibat tingginya jumlah pendaki yang melewati rute tersebut. Untuk kenyamanan dan keamanan, disarankan menggunakan sandal gunung atau sepatu trekking dengan sol yang tidak licin agar perjalanan menuju puncak lebih mudah dan aman.
Tempat ini juga menjadi spot terbaik untuk menikmati matahari terbit dan terbenam.
Sesampainya di puncak, rasa letih seketika terbayar dengan panorama yang menakjubkan. Bukit-bukit eksotis, hamparan rumput keemasan saat kemarau, serta gradasi biru laut dan langit berpadu menciptakan lanskap memukau. Tak hanya itu, tempat ini juga menjadi spot terbaik untuk menikmati matahari terbit dan terbenam. Momen senja di atas bukit terasa semakin sempurna saat ditemani musik kesukaan dan canda tawa bersama teman seperjalanan.
Tak hanya trekking, bagi yang tidak ingin bersusah payah menaiki perbukitan, keindahan pulau ini juga dapat dinikmati melalui aktivitas air seperti berenang, snorkeling, atau diving. Pesona bawah lautnya menyuguhkan terumbu karang dan biota laut yang memukau, membuat para pecinta dunia bawah laut terpana. Jangan sampai melewatkan destinasi ini saat merencanakan perjalanan sailing di Kepulauan Komodo. Puncaknya menanti dengan sejuta pesona keindahan!