Pantai Karang Bolong di Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang, Banten, bagai menjadi magnet yang selalu menarik pengunjung untuk datang. Tebing dengan lubang dibagian tengahnya mengundang rasa penasaran hingga meninggalkan rasa kagum yang terpancar dari wajah pengunjung.
Berjarak 50 km dari Kota Serang atau 140 km dari Jakarta, Pantai Karang Bolong berada di tepi jalan yang memudahkan pengunjung untuk menemukannya. Lokasi pantai ini tepat berada di Jalan Raya Karang Bolong yang menghubungkan antara Anyer dan Carita.
Pada mulanya, pantai ini bernama Pantai Karang Suraga. Sebuah nama yang diambil dari seorang petapa yang pernah bertapa di sini hingga akhir hayatnya. Konon, cerita yang dipercaya masyarakat sekitar, sang petapa masih hidup dan tinggal di Pantai Karang Bolong. Nama berubah seiring banyaknya pengunjung yang menyebut pantai ini dengan sebutan Pantai Karang Bolong, nama Pantai Karang Suraga pun perlahan-lahan berubah.
Keunikan pantai ini terletak pada salah satu tebing yang berlubang di tengahnya. Menurut ahli geologis, lubang atau bolongan yang terdapat di tebing tercipta karena kikisan air laut yang berlangsung sangat lama. Namun versi lain menyebutkan, lubang tersebut ada karena imbas letusan mega dahsyat Gunung Krakatau yang terjadi pada tahun 1883.
Diperkirakan lubang yang terbentuk memiliki diameter 50 meter dengan laut lepas sebagai pemandangannya. Bahkan jika cuaca lagi baik dan tidak tertutup kabut, pengunjung bisa melihat Anak Gunung Krakatau yang melegenda.
Pengunjung yang datang ke pantai ini bisa naik ke lubang melalui tangga yang terdapat di kanan lubang. Dari sini lanskap laut lepas dan Pantai Carita bisa terlihat.
Hal menarik lainnya di Pantai Karang Bolong adalah menyaksikan deburan ombak menghantam batu karang. Namun untuk melihat fenomena ini pengunjung harus menyesuaikan dengan keadaan cuaca. Biasanya saat sore hari ombak akan membesar dan membuat hempasan yang indah untuk disaksikan.
Pantai Karang Bolong juga dirimbuni dengan pepohonan yang sejuk. Ini membuat pengunjung sangat nyaman saat berkunjung ke sini. Pohon-pohon di sini ada yang sudah berumur ratusan tahun dengan akar-akarnya yang terlihat tua. Di Beberapa tempat, pepohonan bisa dijadikan tempat untuk berteduh sambil menikmati pemandangan yang tersaji di Pantai Karang Bolong. [Riky/IndonesiaKaya]
