Dahulu Pulau Babi dijadikan tempat untuk beternak babi oleh orang-orang tionghoaBatu-batu granit yang berdiri di tengah laut menjadi satu daya tarik lain dari Pulau BabiPasir putih dan ombaknya yang tenang menjadikan Pulau Babi tempat yang nyaman untuk melakukan aktivitas olahraga air seperti berenangAirnya yang jernih membuat kita bisa melihat aneka biota laut yang terdapat di Pulau BabiBanyak babi yang dipelihara warga tionghoa hidup bebas di pulau ini hingga akhirnya masyarakat menyebutnya Pulau BabiMenaiki batu granit dan menyaksikan pemandangan Pulau Babi dari atas batu menjadi pilihan aktivitas bersantaiPemandangan batu granit menjadi salah satu daya tarik yang bisa kita lihat di Pulau BabiBerjalan diatas pasir putih dengan air laut yang jernih dapat memberikan efek kenyamanan tersendiri di pulau iniMenceburkan kaki di air yang jernih dan tenang dapat memberikan efek ketenangan tersendiri saat di Pulau BabiPulau Babi juga menyajikan pemandangan pulau-pulau yang ada di sekitarnya seperti Pulau Kepayang salah satunya
Dahulu pulau ini dijadikan tempat untuk beternak babi oleh orang-orang Tionghoa. Hingga akhirnya masyarakat Belitung memberikan nama Pulau Babi untuk pulau yang banyak ditumbuhi pohon kelapa di sekelilingnya ini.
Begitu menginjakan kaki di Pulau Babi, suasana ketenangan langsung terasa. Berjalan di atas pasir putih dengan air laut yang jernih dapat memberikan efek kenyamanan tersendiri saat berada di pulau ini.
Batu granit berukuran besar yang banyak terdapat di Pulau Babi juga menjadi daya tarik lain yang bisa dinikmati. Mendaki bebatuan granit dan menyaksikan pemandangan Pulau Babi dari atas batu menjadi pilihan aktivitas bersantai. Persis di seberang Pulau Babi, dapat terlihat pemandangan hijaunya Pulau Kepayang.
Ada satu hal menarik ketika berada di Pulau Babi. Pulau Babi terlihat begitu menjorok panjang hingga ke tengah laut sehingga bagi pengunjung yang datang ke sini, dapat berjalan hingga ke tengah laut dan menikmati air laut yang jernih dan tenang. [Tauhid/IndonesiaKaya]