Topografi Gunung Kidul yang berbukit-bukit ternyata menyimpan kekayaan yang luar biasa, salah satunya adalah Kalisuci. Bagi penikmat wisata ekstrem yang ingin memacu adrenalin, menyusuri goa Kalisuci yang berair dengan menggunakan ban pelampung merupakan suatu kenikmatan tersendiri.
Terletak di Desa Semenu, Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta, tempat wisata bernama lengkap Kalisuci Cave Tubing ini selalu ramai didatangi para wisatawan baik lokal maupun asing. Selain wisata cave tubing makin digemari banyak orang, gua berair tempat melakukan aktifitas susur gua juga sangat terbatas. Tercatat, hanya tiga negara yang memiliki wisata cave tubing, yaitu New Zealand, Mexico, dan Indonesia dengan Gunung Kidulnya.
Sebelum memulai aktivitas susur gua, dua orang pendamping dari kalisuci cave tubing memberikan berbagai instruktur dan menjelaskan secara singkat mengenai medan yang akan dilalui. “Karena keamanan pengunjung yang kami dahulukan, maka semua alat pelindung harus dikenakan dengan baik,” begitu kata salah seorang instruktur sambil memeragakan cara memakai alat keselamatan yang baik dan benar. Untuk melakukan cave tubing, biasanya alat keselamatan yang digunakan antara lain helm, pelampung, pelindung tulang kering, dan sepatu khusus.
Setelah semuanya siap, satu per satu para pengunjung diberikan ban karet berukuran besar. Sambil menggendong ban pelampung, mereka harus berjalan kira-kira 200 meter dari pos untuk tiba di lokasi start. Begitu tiba dilokasi start, pengunjung akan dikejutkan oleh pemandangan eksotik pintu Gua Kalisuci dengan airnya yang masih begitu jernih.
Adrenalin makin terpacu ketika memasuki Gua Kalisuci, apalagi ditambah dengan suara gemuruh air dan makin gelapnya suasana. Namun, lampu senter yang dibawa pendamping sangat memuaskan visualisasi para pengunjung tentang betapa eksotisnya stalagtit di dalam Gua Kalisuci.
Setengah perjalanan cave tubing di Kalisuci, pengunjung kembali dikejutkan dengan betapa indahnya sinar matahari yang jatuh ke dalam gua melalui rongga besar. Pemandangan inilah yang menjadi salah satu daya tarik tersendiri yang belum tentu dimiliki cave tubing di negara-negara lain.
Cukup membayar Rp 65.000 per orang, pengunjung akan dimanjakan dengan pemandangan eksotis gua Kalisuci selama dua jam perjalanan menyusuri gua. Ongkos tersebut sudah termasuk sewa peralatan dan pendamping yang bekerja dengan profesional.