Jenang krasikan namanya, makanan khas Purworejo yang satu ini berbeda dengan jenang pada umumnya. Jenang dalam bahasa Jawa memiliki arti bubur, namun jenang yang satu ini tidak berbentuk bubur melainkan mirip dodol dengan tekstur yang sedikit lebih lembut.
Jenang krasikan terbuat dari bahan utama beras ketan dan gula merah. Tambahan santan dan sedikit garam membuat krasikan terasa begitu nikmat. Teksturnya yang lembut, membuat kudapan yang satu ini terasa seperti lumer saat berada di mulut. Rasa manis yang ada di jenang krasikan tidak membuat kita eneg. Bahkan, bagi Anda penggemar dodol, mencoba jenang krasikan menjadi pilihan yang menarik dan menyenangkan.
Biasanya jenang krasikan dijual dengan potongan-potongan kecil yang dibungkus plastik tipis. Potongan-potongan kecil ini kemudian dikemas kedalam sebuah wadah. Harga kudapan ini juga relatif terjangkau, biasanya jenang krasikan dijual dengan harga Rp20.000 hingga Rp40.000 tergantung dari besar kecilnya serta tingkat ketebalannya.
Menariknya, memasuki musim lebaran, jenang krasikan banyak dijajakan oleh pedagang-pedagang makanan kecil. Kudapan khas ini menjadi salah satu makanan yang sering disajikan saat berkumpul bersama keluarga di rumah.
Untuk mendapatkan jenang krasikan tidaklah begitu sulit. Kudapan ini dapat ditemukan di pusat oleh-oleh maupun pasar-pasar tradisional di kawasan Jawa Tengah dan Yogyakarta. Kudapan ini juga menjadi salah satu oleh-oleh yang sering dibeli oleh para wisatawan untuk kerabat mereka di rumah. [Tauhid/IndonesiaKaya]