Cari dengan kata kunci

Loading Events

Monolog Topeng DAM oleh Wawan Sofwan/SOWS 19.00

Monolog Topeng DAM oleh Wawan Sofwan/SOWS 19.00

Monolog Topeng DAM oleh Wawan Sofwan/SOWS 19.00

Monolog Topeng DAM ini adalah adaptasi dari cerpen Putu Wijaya yang berjudul DAM, bercerita tentang seorang Dalang yang mengisahkan peristiwa dalam sebuah pengadilan. Dalam monolog ini, Wawan Sofwan bermain dengan menggunakan topeng, terinspirasi dari konsep topeng Pajegan Bali, dimana dalang memakai beberapa topeng secara bergantian.

  • 13 Januari @ 7:00 pm - 13 Januari @ 8:00 pm
  • Galeri Indonesia Kaya
  • Gratis
  • Semua Umur

Reservasi Tiket

Klik sekarang untuk reservasi

Agenda Budaya

Monolog Topeng DAM ini adalah adaptasi dari cerpen Putu Wijaya yang berjudul DAM, bercerita tentang seorang Dalang yang mengisahkan peristiwa dalam sebuah pengadilan.

Alkisah, seorang terdakwa dituduh membunuh orang yang tidak dia kenal karena korban mengendarai mobil mewah. Sang Jaksa menuntut terdakwa dihukum mati, dan Hakim mengabulkannya. Dalang berganti peran menjadi Terdakwa, Jaksa dan Hakim, dengan menggunakan topeng yang berbeda-beda. Dalam monolog ini, Wawan Sofwan bermain dengan menggunakan topeng, terinspirasi dari konsep topeng Pajegan Bali, dimana dalang memakai beberapa topeng secara bergantian.

Pertunjukan ini pertama kali dipentaskan pada tahun 1998 di Monash University Melbourne. Lalu tahun 2000 Wawan belajar topeng Commedia de’l arte dari Alessandro Marcheti di Berlin selama dua minggu. Alessandro adalah salah satu maestro topeng Commedia de’l arte dari Verbania, Italia. Setelah itu Wawan mencoba memadukan konsep  topeng Pajegan Bali dengan Commedia de’larte dalam pentas monolog DAM.

Pada  awalnya Wawan memakai topeng yang dibuat oleh Tri Karsono (Dosen UPI Bandung), dan topeng dari Studiklub Teater Bandung. Lalu, pada tahun 2020, Bapak Nyoman Nuarta mendesain topeng secara khusus dengan inspirasi dari topeng Pajegan Bali. Karya Pak Nyoman ini menemani perjalanan Wawan untuk mementaskan pertunjukan Monolog Topeng DAM sampai saat ini.

Pada tahun 2023, monolog Topeng DAM tampil di Mexico City, NYC, Chicago,Melbourne dan Paris. Pertunjukan Monolog Topeng DAM ini bersifat interaktif dengan penonton.

Wawan Sofwan, aktif di dunia teater sejak tahun 1985. Mendirikan kelompok Mainteater Bandung pada tahun 1994, dan pada tahun 2017 mengelola Komunitas Studio Mainmonolog Bandung dan  SOWS (Stage of Wawan Sofwan). Wawan Sofwan juga mengikuti berbagai festival di Australia, Jerman, Belanda, Austria, Inggris dan Malaysia, terakhir ASIATOPA Melbourne Festival 2020.

Di tahun 2023, Wawan Sofwan telah menyelesaikan tur monolog Bung Karno di Mexico, Amerika Serikat dan Eropa bersama Regina Art Jakarta. Dan juga menyutradarai monolog  Ellen Marning yang berpentas di La Mama Melbourne. Saat ini Wawan lebih sering menjadi sutradara independen. Pernah menyutradarai pertunjukan teater di berbagai kelompok, seperti Titimangsa foundation, Jaya Suprana Performing Arts School, Panggung Bercerita, Gathaya, Institut Ungu, TRCC, ReginArt, Teater Abnon, dan banyak lagi.

Kegiatan Mendatang
Kegiatan Mendatang

Pertunjukan Teater "Seribu Kunang-kunang di Manhattan" oleh Salindia Teater

  • 18 Mei @ 3:00 pm - 18 Mei @ 4:00 pm
  • Galeri Indonesia Kaya
  • Gratis
  • Remaja
Kegiatan Mendatang

Pertunjukan Teater "Seribu Kunang-kunang di Manhattan" oleh Salindia Teater - 19.00

  • 18 Mei @ 7:00 pm - 18 Mei @ 8:00 pm
  • Galeri Indonesia Kaya
  • Gratis
  • Remaja