

“Aku yang Tak Kehilangan Suara” Monolog Siti Walidah oleh Tika Bravani bersama Regina Art
Meskipun namanya tidak sepopuler tokoh-tokoh lainnya, perjuangan Ibu Siti Walidah untuk kesetaraan perempuan melalui pendidikan dan agama sangat signifikan.
-
31 Mei @ 3:00 pm - 31 Mei @ 4:00 pm
-
Galeri Indonesia Kaya
-
Gratis
-
Bimbingan Orang Tua
Reservasi Tiket
Agenda Budaya
Pertunjukan teater “Siti Walidah” yang akan dipentaskan bertepatan dengan hari kematian Ibu Siti Walidah menceritakan kisah inspiratif tentang perjuangan Siti Walidah—tokoh emansipasi perempuan yang juga istri dari KH Ahmad Dahlan. Teater ini menggambarkan betapa pentingnya peran perempuan dalam pembangunan masyarakat, khususnya dalam bidang pendidikan dan keagamaan.
Pentas ini tidak hanya merayakan perjuangan perempuan, tetapi juga menyoroti semangat kesetaraan, keadilan, dan pemberdayaan perempuan yang masih sangat relevan dengan tantangan masa kini.
Pertunjukan ini juga mengajak penonton untuk merenungkan nilai-nilai ketakwaan, keteguhan dalam memperjuangkan kebaikan, serta pentingnya pendidikan sebagai jalan untuk mengangkat derajat perempuan dan masyarakat secara keseluruhan.
Tentang Penyelenggara
Regina Art adalah wadah ekspresi seni yang berfokus pada isu perempuan, dengan tujuan untuk menyuarakan aspirasi dan memperjuangkan kesetaraan gender melalui berbagai karya kreatif. Sejak berdiri lebih dari tiga tahun yang lalu, Regina Art telah menghasilkan web series, film pendek, dan aktif berpartisipasi dalam berbagai festival film. Salah satu karya mereka, “Don’t Open”, terpilih sebagai seleksi resmi di Festival Film New York.
Pada 24 Agustus 2022, Regina Art membawa sebuah karya teater bertajuk Duolog Ruang Arumanis ke panggung Taman Ismail Marzuki, memberikan ruang bagi suara-suara perempuan yang sering kali terabaikan oleh narasi dominan di media dan teknologi. Duolog Ruang Arumanis menjadi lebih dari sekadar pertunjukan; ia adalah pernyataan keberpihakan terhadap korban perempuan. Pada tahun 2024, naskah Duolog Ruang Arumanis diadaptasi menjadi monolog dan dibawa dalam tur keliling Amerika dan Eropa. Regina Art berharap karyanya dapat menginspirasi lebih banyak seni yang memperjuangkan kepentingan perempuan, terutama para penyintas kekerasan.
Ratu Tika Bravani adalah seorang pemeran dan model asal Indonesia. Kariernya di dunia hiburan dimulai melalui film Alangkah Lucunya (Negeri Ini) karya Deddy Mizwar. Sejak itu, namanya semakin dikenal lewat berbagai film seperti Make Money, Soekarno: Indonesia Merdeka, Hijab, Athirah, dan banyak lainnya. Tika juga aktif di layar kaca melalui sinetron, sitkom, dan web series. Pernah menjadi finalis Abang None Jakarta, ia juga telah meraih sejumlah penghargaan, termasuk Piala Vidia untuk Pemeran Pendukung Wanita FTV Terbaik di Festival Film Indonesia 2012.