Sosial media memang membuat kita semakin aktif berbagi, baik cerita, opini serta tentunya foto-foto perjalanan. Sepertinya mengunjungi destinasi tidak lengkap tanpa mengambil foto dan memposting di sosial media. Namun ingatkah kalian dengan kasus seseorang yang berfoto dengan hiu paus dan akhirnya menjadi target kemarahan banyak orang akibat ia di foto itu terlihat menduduki hiu paus agar terlihat keren? Bukannya pujian, malah caci-maki yang ia dapat.
Nah agar kita tetap dapat berfoto, mengambil foto dan berbagi tanpa merusak, perhatikan beberapa hal di bawah ini:
1. Patuhi aturan yang ada.
Di banyak destinasi wisata, ada aturan yang berlaku, mulai dari larangan membuang sampah, hingga batas di mana kita dapat berfoto. Meski kadang kita akan merasa berfoto di dalam pagar pembatas tidak terlihat keren, tetap patuhi aturan yang ada. Agar foto terlihat lebih bagus, gunakan wide lens sehingga meskipun kita berdiri di dalam pagar, area luas background tetap terlihat jelas.
2. Bermain sudut pengambilan gambar.
Ada yang ingin berfoto dengan bunga, tetapi malah menarik batang keras-keras dan bahkan mencabut bunga dan batang sembarangan. Padahal, jika mau lebih kreatif, kita bisa mendapatkan sudut menarik. Jangan malas berkeliling dan mencari spot karena pasti ada banyak titik foto menarik yang bisa kita dapatkan tanpa merusak tanaman yang ada.
3. Saat berfoto di dalam laut, jangan memegang karang untuk mempertahankan posisi badan.
Selain kita dapat merusak dan mematahkan karang yang memerlukan waktu bertahun-tahun untuk tumbuh kembali, tangan kita pun dapat terkena sengat dari berbagai karang dan binatang laut. Bagaimana cara untuk mendapatkan foto menarik saat di bawah laut? Jika kalian ingin difoto sedang berenang turun, lakukan seperti biasa, namun minta teman kalian yang memfoto untuk menggunakan mode burst untuk mendapatkan lima hingga sepuluh foto dalam sekali tekan tombol kamera, setelah itu tinggal mencari foto terbaik untuk kita posting! Jangan malas untuk mengambil foto berulang kali.
4. Saat berhadapan dengan binatang laut, terutama binatang laut berukuran besar, jangan berada terlalu dekat, apalagi hingga menyentuh.
Selain tidak terlihat bagus di kamera (komposisi), kalian bisa terluka dan melukai binatang laut yang ada. Untuk berfoto dengan pari manta misalnya, cukup berenang mengikuti arah mereka, atau berenang menghadap pari manta dan menghindar saat posisi sudah cukup dekat, meski seringkali binatang laut juga akan otomatis menghindar saat sudah terlalu dekat dengan kita. Jangan terlalu heboh mengibaskan kaki, tetap tenang dan nikmati momen yang ada selain untuk keinginan foto!
5. Mau berfoto di atas pohon langsat?
Hal ini tidak masalah dilakukan asal kalian sudah tahu kemampuan kalian dan berhati-hati saat naik dan turun, serta upayakan untuk tidak mematahkan apapun saat kalian naik dan turun.
Ada begitu banyak cara untuk mengambil foto dan berfoto saat traveling tanpa merusak, jangan jadi pejalan yang egois, alam tidak akan ramah pada mereka yang tidak perduli pada alam, percayalah! 🙂
Marischka Prudence
Travel blogger di www.marischka-prudence.com
