Teater Qi Pentaskan Lakon Astha di 5 Kota - Indonesia Kaya

Cari dengan kata kunci

Teater Qi Pentaskan Lakon Astha di 5 Kota

teater-qi-pentaskan-lakon-astha-di-5-kota.jpg

Teater Qi Pentaskan Lakon Astha di 5 Kota

Naskah Astha yang dimainkan Teater Qi dari Tegal ditulis oleh Sal Sabila Ayuning P dengan sutradara Rudi Iteng.

Agenda Budaya

Pentas Teater Qi berjudul Astha yang didukung oleh Bakti Budaya Djarum Foundation sukses diselenggarakan di lima kota, yaitu tanggal 25 Agustus 2018 di Balai Budaya Rejosari Kudus, tanggal 27 Agustus 2018 di Taman Budaya Jawa Tengah di Surakarta, tanggal 7 September 2018 di Universitas Islam Negeri Jakarta, tanggal 8 September 2018 di Universitas Pasundan Bandung, tanggal 21 September 2018 di Taman Budaya Tegal.

Naskah Astha yang dimainkan Teater Qi dari Tegal ditulis oleh Sal Sabila Ayuning P dengan sutradara Rudi Iteng. Pertunjukan dikemas sedemikian rupa sehingga penonton memiliki daya imajinasi yang luas. Aktor memiliki peran yang multifungsi, yaitu Aktor sebagai aktor, aktor sebagai musik, aktor sebagai property, aktor sebagai suasana dan aktor sebagai ruh dalam kehidupan.

Naskah menggambarkan manusia yang memiliki kisah berbeda. Mereka hidup dengan cerita masing-masing. Setiap masa mempunyai makna. Kisah kita sebagai manusia mungkin telah berakhir, namun kehidupan barangkali tiada akhir. Setiap pertemuan pasti ada perpisahan, kehidupan seperti siklus. Ia akan berputar sesuai takdir, bukan kita yang menentukan. Tugas manusia hanya menjalani kehidupan dengan baik, karena kehidupan dunia akan berhenti, karena setiap yang hidup pasti akan mati, dan setiap yang mati akan bersambung di kehidupan abadi. Kita terlahir sebagai maskumambang, telah melewati berbagai macam rintangan, dan nantinya akan sampai pada titik akhir sebuah kehidupan.

Semoga kegiatan ini mampu memberikan inspirasi kepada masyarakat terutama generasi muda untuk terus berkarya serta meningkatkan rasa cinta dan kebanggaan sebagai bangsa Indonesia. Mencintai budaya adalah wujud rasa bangga dan cinta kita terhadap Indonesia, karena yang menyatukan bangsa adalah budaya. Cinta Budaya, Cinta Indonesia.

Tagar: