

Pandawa Nawasena oleh Wayang Orang Bharata
Wayang Orang Bharata hadir dengan cerita populer Pandawa Nawasena, bersama dengan para peserta Ruang Kreatif: Kelas Wayang Orang.
-
27 September @ 3:00 pm - 27 September @ 4:00 pm
-
Galeri Indonesia Kaya
-
Gratis
-
Semua Umur
Reservasi Tiket
Agenda Budaya
Pandawa Nawasena menceritakan perjalanan kelima Pandawa di pengasingan. Kelima Pandawa yang kalah bermain dadu dengan Kurawa terpaksa harus menjalani hukuman pengasingan selama 12 tahun sesuai dengan taruhan yang mereka buat. Demi memenuhi taruhan yang penuh tipu daya tersebut, kelimanya meninggalkan kerajaan Amarta dan hidup sebagai orang buangan.
Kebahagian dan perayaan para Kurawa atas kekalahan dan pengasingkan Pandawa tidak berlangsung lama, karena tak lama setelah Pandawa meninggalkan kerajaan Amarta, seorang pemimpin bersama Prabu Kolopati menyerang Amarta, dan menangkap beberapa dari para Kurawa. Kerajaan Amarta menjadi genting. Sengkuni, salah satu Kurawa, menelan harga dirinya dan meminta Pandawa untuk kembali dari pengasingan dan menyelamatkan para Kurawa yang ditangkap oleh Prabu Kolopati. Bagaimana para Pandawa menyikapi permintaan ini?
Pertunjukan kali ini merupakan kolaborasi antara para penampil profesional di Wayang Orang Bharata dan juga peserta Ruang Kreatif: Kelas Wayang Orang yang dididik langsung oleh guru-guru dari Wayang Orang Bharata.
Tentang Penyelenggara
Paguyuban Wayang Orang Bharata berdiri sejak 5 Juli 1972, mempersembahkan pentas wayang orang secara yang bertempat di Gedung Wayang Orang Bharata, Senen, Jakarta Pusat. Wayang Orang Bharata kini beranggotakan 150 anggota, terdiri dari penari, pemusik, sinden dan kru belakang panggung. Salah satu Paguyuban yang bertahan 50 tahun lebih di tengah Kota Jakarta yang sudah modern ini.
Saat ini penerus Wayang Orang Bharata sudah mencapai generasi ke 10 (umur 5-17 tahun). Seiring berjalannya waktu, penari Wayang Orang Bharata tidak hanya lihai menari tarian wayang orang namun juga tarian nusantara. Para generasi penerus saat ini diajari oleh para senior untuk belajar dan melestarikan budaya Indonesia dengan luas, salah satunya mengajarkan tarian nusantara.Wayang Orang Bharata telah beberapa kali membuat karya-karya besar, baik di dalam negeri maupun di mancanegara, mempersembahkan berbagai pergelaran wayang orang dengan skala Internasional di beberapa negara seperti Mesir, Belanda, Italia, Australia, Perancis dan kota Hamburg, Bremen, Hannover di Jerman. Wayang Orang Bharata juga mendapatkan penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai Pagelaran Wayang Orang secara Daring Pertama dalam sejarah kebudayaan seni tradisi.