Simfoni Untuk Bangsa 2016, Wujud Apresiasi Terhadap Perfilman Indonesia - Indonesia Kaya

Cari dengan kata kunci

Simfoni Untuk Bangsa 2016, Wujud Apresiasi Terhadap Perfilman Indonesia

simfoni-untuk-bangsa-2016-wujud-apresiasi-terhadap-perfilman-indonesia.jpg

Simfoni Untuk Bangsa 2016, Wujud Apresiasi Terhadap Perfilman Indonesia

Bakti Budaya Djarum Foundation bersama The Resonanz Music Studio di bawah arahan Avip Priatna, seorang konduktor kebanggaan Indonesia, kembali menyelenggarakan konser seri Simfoni Untuk Bangsa. Pertunjukan yang digelar untuk merayakan hari ulang tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-71

Agenda Budaya

Bakti Budaya Djarum Foundation bersama The Resonanz Music Studio di bawah arahan Avip Priatna, seorang konduktor kebanggaan Indonesia, kembali menyelenggarakan konser seri Simfoni Untuk Bangsa. Pertunjukan yang digelar untuk merayakan hari ulang tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-71 ini berlangsung pada tanggal 27 Agustus 2016, di Gedung Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki, Jakarta.

Pertunjukan yang digelar untuk ketujuh kalinya ini rutin digelar khusus untuk menunjukkan apresiasi terhadap karya anak bangsa. Untuk tahun ini, Simfoni Untuk Bangsa 2016 mengetengahkan musik film Indonesia dari berbagai zaman, seperti Tiga Dara, Badai Pasti Berlalu, 6 Jam Di Jogja, Ada Apa Dengan Cinta, Cinta Pertama, Bergadang hingga Ayat-Ayat Cinta. Konser berdurasi 1,5 jam ini menampilkan 38 pemain musik dan 109  penyanyi (terdiri dari solis dan paduan suara) yang membawakan 19 lagu, antara lain: Bendera, Syukur, Tanah Tumpah Darahku, Indonesia Pusaka, Garuda di Dadaku, My Heart, Ayat-ayat Cinta, Sang Surya, Ada Apa Dengan Cinta, Jagoan & Persahabatan, Perahu Kertas, Dealova, Cinta Pertama, Begadang, Tiga Dara, Gita Cinta, Andeca Andeci, Fantasi Badai Pasti Berlalu, dan Laskar Pelangi.

“Avip Priatna bersama The Resonanz Music Studio telah membuat paduan suara menjadi lebih dekat dengan semua kalangan. Paduan suara yang dipimpinnya telah membuka jalan agar paduan suara bisa maju ke ajang internasional dan membawa harum nama Indonesia melalui beragam kompetisi yang dimenangkan. Konser seri Simfoni Untuk Bangsa yang rutin digelar tiap tahun ini khusus untuk menunjukkan apresiasi terhadap karya-karya anak bangsa dan memberi kesempatan kepada para penyanyi muda untuk menunjukkan kebolehan mereka dalam musik klasik Indonesia,” ujar Renitasari Adrian, Program Director Bakti Budaya Djarum Foundation.

Rangkaian musik indah ini dibawakan oleh para penyanyi muda berpengalaman, seperti Farman Purnama, Valentina N. Aman, Renno Krisna, Yosefin Emilia, Teddy Panelewen dan Stefani Yang. Penampilan para musisi muda berbakat ini diiringi oleh Jakarta Concert Orchestra (JCO) dibawah konduktor Avip Priatna dan paduan suara Batavia Madrigal Singers (BMS) dan The Resonanz Children’s Choir (TRCC), kelompok-kelompok yang telah menunjukkan prestasi sekaligus membawa nama harum Indonesia di ajang kompetisi paduan suara Internasional.

TRCC baru saja kembali menorehkan tinta emas lewat prestasi yang membanggakan berhasil menjadi Juara Umum Grand-Prix Winner dan memperoleh Juara Pertama kategori Children and Youth Choir dengan nilai 94,5 (Gold Diploma Level II) dalam kompetisi paduan suara Claudio Monteverdi International Choral Festival and Competition yang diselenggarakan di kota Venezia, Italia dari tanggal 7 sampai 10 Juli 2016.

“Konser seri Simfoni Untuk Bangsa ini merupakan bentuk apresiasi saya terhadap musik klasik  sekaligus upaya untuk memberikan hiburan berkelas untuk para pecinta musik di Indonesia. Tahun ini kami mengangkat mengangkat musik-musik dari film Indonesia berbagai zaman karena musik merupakan unsur seni yang menjadi salah satu faktor penting untuk mendapatkan suasana yang tepat dalam suatu adegan film dan menampilkannya dengan sentuhan musik klasik semoga menjadi penampilan yang menghibur dan semakin mendekatkan masyarakat Indonesia dengan musik klasik,” ujar Avip Priatna.

Semoga kegiatan ini mampu memberikan inspirasi kepada masyarakat terutama generasi muda untuk terus berkarya serta meningkatkan rasa cinta dan kebanggaan sebagai bangsa Indonesia. Mencintai budaya adalah wujud rasa bangga dan cinta kita terhadap Indonesia, karena yang menyatukan bangsa adalah budaya. Cinta Budaya, Cinta Indonesia.

Tagar: